 |
| Dokter gigi Amutavia Pancarsari meninggal pada 29 Maret 2020 akibat positif Corona COVID-19. (iStockphoto) |
Kabar
duka kembali berembus, dokter gigi Amutavia Pancarsari Artsianti
Putri meninggal dunia akibat positif Corona COVID-19. Almarhumah mengembuskan
napas terakhir pada 29 Maret 2020 pukul 05.40 WIB.
Ketua
Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) Hananto Seno
menyampaikan, dokter gigi Amutavia Pancarsari meninggal di RS
Persahabatan Jakarta dalam perawatan COVID-19 yang dijalaninya.
"Benar dokter gigi Amutavia meninggal dunia. Mendiang positif
Corona. Sebelumnya, dirawat beberapa minggu di RS Prikasih, Pondok Labu,"
tutur Hananto saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin
(30/3/2020).
"Makin
lama, kondisinya memburuk sehingga dipindahkan ke RS Persahabatan. Di RS
Persahabatan pada waktu itu sempat penuh, tapi kami berjuang agar mendiang
mendapat perawatan di sana."
Pakai Ventilator
 |
| Petugas memeriksa alat pendukung perawatan pasien virus corona COVID-19 di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2020). RS Darurat Penanganan COVID-19 dilengkapi dengan ruang isolasi, laboratorium, radiologi, dan ICU. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho) |
Amutavia
Pancarsari menjalani perawatan di RS Persahabatan selama seminggu. Namun,
kondisinya tak kunjung membaik.
"Kira-kira
dirawatnya sudah seminggu di RS Persahabatan. Tapi lama-lama makin memburuk.
Ternyata virusnya sudah menyebar ke (seluruh) paru-paru dan sekitar organ tubuh
lainnya juga," lanjut Hananto.
"Untuk
pendukung hidup selama dirawat, mendiang sudah memakai ventilator."
Nyawanya
pun tak terselamatkan.
Menyusul Dokter Gigi Yuniarto Budi Santoso
Dengan
nada sedih, Hananto juga mengungkapkan, sebelumnya rekan sesama dokter gigi
sudah ada yang meninggal dunia akibat Corona COVID-19. Dialah dokter gigi
Yuniarto Budi Santoso.
"Sebelumnya,
yang meninggal dokter gigi Yuniarto Budi Santoso pada 27 Maret 2020. Almarhum
meninggal pada pukul 20.00 WIB dan sempat menjalani perawatan di RSUD Kota
Bogor, Jawa Barat," ucapnya.
Diketahui
dokter Yuniarto merupakan salah satu orang dari cluster atau rombongan yang
ikut bersama Wali Kota Bogor Bima Arya pulang berpergian dalam kunjungan keluar
negeri, yaitu Turki dan Azerbaijan.
Dokter
Yuniarto dinyatakan positif terjangkit virus Corona dan langsung diisolasi di
ICU RSUD Kota Bogor.